Tahukah kamu sejarah dari pertempuran surabaya? Mungkin sebagian dari kalian sudah menetahuinya,dan bagi kamu yang belum tau yuk,simak dahulu penjelasannya di bawah ini:
Pertempuran surabaya:
Pertempuran surabaya merupakan pertepuran paling dahsyat yang menelan korban hampir 15 ribu orang. Mengapa peristiwa ini dapat terjadi? Apa pula penyebabnya?
Berikut adalah penjelasannya:
Berikut adalah penjelasannya:
Pada tanggal 25 oktober 1945 Brigade 29bdari Divisi India kedua di bawah pimpinan Brigadir Mallaby mendarat di surabaya. Pemeritah daerah Jawa Timur dan Surabaya melarang mereka asuk ke kota.Namun,setelah mereka berjanji hanya melaksanakan tugas kemanusiaan,yaitu mengevakuasi RAPWI(Relief of Allied Prisoners of War and internees),pemerintah daerah mengizinkan.
Tatkala pasukan masuk kota,mereka langsung merebut bangunan bangunan penting yang di duduki oleh pemuda.Peristiwa ini memicu permusuhan dengan pemuda .Sementara itu ,rakyat Surabaya membaca pamflet yang berisi perintah agar rakyat Surabaya menyerahkan senjata yang dirampas dari Jepang.
Perintah tersebut ditolak ,pada malam hari tanggal 27 Oktoet,pemuda surabaya melakukan serangan umum terhadap setiap kepedudukan pasukan Sekutu.Serangan ini berhasil memporak porandakan kekuatan sekutu , bahkan hampir menghancurkannya.
Pimpinan AFNEI di Jakarta meminta bantuan Presiden Soekarno agar memerintahkan peghetian serangan.Presiden Soekarno wakil Presiden Mohammad Hatta dan Menteri Penerangan Amir Syarifudin terbang ke Surabaya. Kemudian ,diadakan perundingan antara pihak daerah ,wakil wakil pemuda Surabaya,dan AFNEI ,sedangkan Soekarno ,Hatta,dan Amir Syarifudin sebagai pengarah.
Pertemuan itu menyepakati dientuk Kotak Biro, yang bertugasmenyelesaian insiden. Tatkala tim Kontak biro mulai bekerja pada tanggal 30 Oktober ,pecah insiden Jembatan Merah.Brigadir Mallaby tewas dalam insiden ini.Peristiwa ini membuat AFNEI gusar.Pada tanggal 31 oktober 1945 pimpinan AFNEI Letnan Jendral Christison megeluarkan peringatan keras bahwa pihak sekutu tidak segan segan menggunakan kekuatannya apabila diganggu. Peringatan Christison kemudian disusul dengan ultimatum Mayor Jenderal E.C. Mansergh,Panglima AFNEI untuk Jawa Timur .
Isinya agar para pemilik senjata menyerahkan senjatanya kepada sekutu sampai tanggal 10 November pukul 06.00 jika tidak ada yang mematuhi ,surabaya akan di gempur.
Gubernur Suryo atas nama rakyat Surabaya dan Jawa Timur menolak ultimatum itu. Pada pukul 06.00 pagi tanggal 10 November ,Surabaya digempur dari laut dan udara yang disusu dengan serbuan pasukan daratnya. Pertempuran dahsyat terjadi sampai di semua penjuru kota.
Isinya agar para pemilik senjata menyerahkan senjatanya kepada sekutu sampai tanggal 10 November pukul 06.00 jika tidak ada yang mematuhi ,surabaya akan di gempur.
Gubernur Suryo atas nama rakyat Surabaya dan Jawa Timur menolak ultimatum itu. Pada pukul 06.00 pagi tanggal 10 November ,Surabaya digempur dari laut dan udara yang disusu dengan serbuan pasukan daratnya. Pertempuran dahsyat terjadi sampai di semua penjuru kota.
Kekuatan tentara Sekutu yang dikerahkan hampir dua divisi Angkata Darat ,dibantu oleh kekuatan laut dan udara. Sebaliknya pemuda Surabaya atau arek arek suroboyo yang terdiri atas berbagai suku menyusun organisasi yang teratur dibawah komando Sungkono .Soetomo atau bung Tomo melalui radio pemberontakan mengobarkan semangat perlawanan pemuda Surabaya agar pantang menyerah kepada penjajah.
Slogan slogan revolusi "Merdeka Atau Mati" menjadi sumber tekad mereka.
Slogan slogan revolusi "Merdeka Atau Mati" menjadi sumber tekad mereka.
Baiklah sekian dahulu penjelasan mengenai sejarah pertempuran ambarawa...(jangan malas membaca Sejarah ya..karena tanpa sejarah kehidupan kita tidak akan seperti sekarang ini):-)
Semoga dapat menambah wawasan...
Terimakasih telah bersedia membaca....