Friday, 4 January 2019

Pengertian dan sejarah linux

Asalamualaikum



Sistem operasi merupakan syarat agar komputer dapat berjalan sebagaimana mestinya nah salah satu yang populer adalah Linux

Kata Linux ini mungkin kita sering mendengarnya di internet , namun tahukah sobat

Bagaimana linux berdiri dari awal
? Jika penasaran mari kita lihat  di bawah ini

1.Pengertian Linux

Linux adalah nama yang diberikan pada sistem operasi komputer bertipe Unix dengan

logonya berupa seekor burung Pinguin. Linux mempunyai kemampuan MultiTasking,

Multi User, dan Memory Management yang baik. Nama "Linux" berasal dari nama

pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds, seorang mahasiswa

asal Finlandia yang dilahirkan pada tanggal 28 Desember 1969. Orang yang disebut-

sebut sebagai bapak Linux ini, sudah mengenal bahasa pemrograman pada umur 10

tahun. Karena hobinya dalam dunia computing, di tahun 1988 Linus diterima di

University of Helsinki dan pada tahun 1990 Linus mulai belajar kelas pemrograman C

pertamanya. Linus tidak puas terhadap sistem operasi yang ada pada PC pertamanya

(MS-DOS atau Disk Operating Sistem), OS buatan Microsoft. Linus lebih cenderung

untuk menggunakan sistem operasi bertipe Unix seperti yang dipakai pada komputer

milik Universitasnya. Linux adalah sebuah kernel sistem operasi. Pada mulanya, kernel

yang dibuat berbasis Minix, sebuah sistem operasi kecil yang dibuat oleh Prof. Andrew

Tanenbaum pada tahun 1987, yang banyak digunakan mata kuliah sistem operasi.

Sampai saat ini, Minix masih tetap ada, dan masih tetap sederhana karena

tujuannya
memang untuk praktik kuliah.

2 .SEJARAH LINUX

Pada tahun 1969, Ken Thompson dan Dennis Ritchie (juga adalah developer bahasa C),

para peneliti di AT&T Bell Laboratorium Amerika, membuat sistem operasi Unix, cikal

bakal dari Linux. Unix mendapatkan perhatian besar karena merupakan sistem operasi

pertama yang dibuat bukan oleh hardware maker. Selain itu juga karena seluruh source

code-nya dibuat dengan bahasa C, sehingga mempermudah pemindahannya ke berbagai
platform.

Dalam waktu singkat Unix berkembang secara pesat dan terpecah dalam dua aliran :

Unix yang dikembangkan oleh Universitas Berkeley dan yang dikembangkan oleh
AT&T.

Setelah itu mulai banyak perusahaan yang melibatkan diri, dan terjadilah
persaingan yang melibatkan banyak

perusahaan untuk memegang kontrol dalam bidang
sistem operasi.

Persaingan ini menyebabkan perlu adanya standarisasi. Dari sini lahirlah
proyek Posix yang dimotori oleh IEEE (The Institute of Electrical and Electronics

Engineers) yang bertujuan untuk menetapkan spesifikasi standar Unix. Akan tetapi,

standarisasi ini tidak meredakan persaingan. Sejak saat itu, muncul berbagai macam
jenis Unix.

Salah satu diantaranya adalah Minix yang dibuat oleh A. S. Tanenbaum 

untuk tujuan
pendidikan. Source code Minix inilah yang oleh Linus Torvalds, seorang 

mahasiswa
Universitas Helsinki pada waktu itu, kemudian dijadikan sebagai referensi 

untuk
membuat sistem operasi baru yang gratis dan yang source codenya bisa diakses oleh
umum.

Sistem operasi ini kemudian diberi nama Linux. Dalam membangun Linux,
Linus menggunakan tool-tool dari Free

Foundation Software yang berlisensi GNU.

Kemudian untuk menjadikan Linux sebuah sistem operasi yang utuh, dia memasukkan

program-program yang juga berlisensi GNU.

Awalnya Linus membuat Linux sendiri sebagai hobi, karena ia ingin menjalankan

sistem operasi semacam Unix dalam komputer 386-nya. Dari hasil kerjanya lahirlah

Linux versi 0.01, yang sebenarnya masih belum bisa disebut sebuah sistem operasi.

Setelah mengalami perbaikan, jadilah Linux versi 0.02, yang notabene adalah Linux

resmi versi pertama yang diumumkan pada publik. Linus mengumumkan source code

Linux pada tanggal 5 Oktober 1991. Saat itu Linux sudah dapat menjalankan shell bash,

gcc compiler, GNU make, GNU sed, compress dll. Proyek Linux ini mendapatkan

perhatian dari para programer di seluruh dunia yang kemudian turut berpartisipasi

membangun Linux. Perkembangan Linux berlangsung dengan sangat pesat hingga saat

ini. Versi terbaru dari kernel Linux dapat anda check pada situs http://www.kernel.org.

Saat ini hanya pembangunan kernel Linux saja yang masih dikontrol oleh Linus sendiri.

Sedangkan bagian lain dari sistem operasi Linux telah dikembangkan oleh banyak

pihak. Oleh karenanya sekarang kita dapat melihat berbagai macam distro (distribusi,

jenis) Linux yang jumlahnya ratusan jenis. Salah satu distro yang terkenal adalah

RedHat. Selain itu ada juga distribusi Slackware dan Debian yang memiliki ciri khasnya

masing-masing. Linux juga diadaptasi ke banyak bahasa seperti misalnya Linux Trustix

Merdeka di Indonesia, Vine Linux di Jepang, RedFlag Linux di Cina, dll.
Perkembangan yang pesat ini tidak 

terlepas dari jasa proyek GNU yang menyediakan
program-program bermutu yang gratis 

dan esensial dalam Linux, seperti shell program,
compiler, XFree, Gnome desktop, dll. 

Boleh dikatakan Linux ada saat ini berkat budaya
open source dan fenomena Linux ini 

pula salah satu bukti kehebatan dari budaya open
source.

Sekian info yang dapat kami sampaikan tentang pengertian   dan sejarah linux semoga dapat bermanfaat

Mohon maaf bila ada salah kata , akhir kata

Wasalam.

Share this