Thursday, 18 April 2019

Jenis Nyeri Neuropati

Jenis Nyeri Neuropati

Jenis Penyakit Neuropati

Apa Itu Neuropati?


Neuropati adalah gangguan saraf perifer yang meliputi kelemahan
motorik, gangguan sensorik, otonom dan melemahnya refleks tendon yang dapat
bersifat akut atau kronik. Beberapa saraf perifer yang terkena meliputi semua
akar saraf spinalis, sel ganglion radiks dorsalis, semua saraf perifer dengan semua
cabang terminalnya, susunan saraf autonom, dan saraf otak kecuali saraf optikus
dan olfaktorius.

Jenis Jenis Neuropati


Polineuropati

Neuropati jenis ini menyebabkan kerusakan fungsional yang simetris,
biasanya disebabkan oleh kelainan-kelainan difus yang mempengaruhi seluruh
susunan saraf perifer, seperti gangguan metabolik keracunan, keadaan defisiensi,
dan reaksi imunoalergik.

 Bila gangguan hanya mengenai akar saraf spinalis maka
disebut poliradikulopati dan bila saraf spinalis juga ikut terganggu maka disebut
poliradikuloneuropati.

Gangguan saraf tepi terutama bagian distal tungkai dan lengan, sensorik
dan motorik. Gangguan distal lebih dahulu berupa gangguan sensibilitas berupa
gambaran kaus kaki dan sarung tangan (glove and stocking pattern). Tungkai
terkena lebih dahulu. Gangguan saraf otak dapat terjadi pada polineuropati yang
berat seperti kelumpuhan nervus fasialis bilateral dan saraf-saraf bulbar misalnya
poliradikuloneuropati (Sndrom Guillain Barre). 

Pasien dapat menunjukkan gejala parestesia atau nyeri pada bagian distal.
Gejala motorik meliputi kelemahan dan distal atrofi otot.

 Neuropati jangka
panjang dapat menyebabkan deformitas pada kaki dan tangan (Pes cavus, tangan
cakar) dan gangguan sensorik berat dapat menyebabkan ulserasi neuropati dan
derfomitas sendi dan dapat pula disertai gejala otonom. 

Tanda-tanda klinisnya
adalah keterlibatan luas LMN distal dengan atrofi, kelemahan otot, serta arefleksia
tendon. Hilangnya sensasi posisi distal dapat menyebabkan ataksia sensorik.
Dapat terjadi hilangnya sensasi nyeri, suhu, dan raba dengan distribusi glove and
stocking. Dapat terjadi penebalan saraf perifer.

Radikulopati

Lesi utama yaitu pada radiks bagian proksimal, sebelum masuk ke
foramen intervertebralis. Pada kasus ini dijumpai proses demielinisasi yang
disertai degenerasi aksonal sekunder. Demielinisasi diduga sebagai akibat reaksi
alergi.

neuritis difteria dan Guillian-Barre syndrome. Oleh karena lesi terjadi disekitar
ruangan subarakhnoid maka akan terjadi reaksi pada CSF yang disebut sebagai
disosiasi sitoalbumin, dimana protein meningkat dan sedikit perubahan pada
jumlah sel
Gangguan sensorik sangat bervariasi, kadang-kadang berupa gangguan
segmental, pola kaus kaki dan juga dapat normal tanpa kelainan. 

Kelemahan otot
dapat terjadi pada bagian proksimal maupun distal pada tungkai. Atrofi tidak
begitu nyata dibandingkan pada poli neuropati. Refleks-refleks dapat menurun
sampai menghilang.

Sekian mengenai

Jenis Nyeri NeuropatiJenis Penyakit  NeuropatiJenis Jenis Neuropati


Share this

Artikel Terkait