Wednesday, 9 January 2019

Macam Distro Linux

Asalamualaikum wr.wb

Linux mempunyai banyak distro , namun tahukah kamu apa saja distro itu ?

Jika belum tahu mari kita simak di bawah ini agar dapat lebih mengenal sistem operasi linux yang di ciptakan oleh linus benedict torvalds itu .

Linux tersedia dalam berbagai macam distribusi. Perbedaan antar distribusi
biasanyaterletak pada cara instalasi,

pengemasan paket aplikasi, dan target
penggunanya.Ada beberapa distribusi Linux yang cukup populer diantaranya seperti,

Debian,Ubuntu, Mandrake, WinLinux, Red Hat, Fedora, Slackware, dan SuSe.

1.Debian

Debian adalah salah satu distribusi yang kurang populer di Indonesia. Debian

dibentuk oleh kelompok yang bertujuan untuk menciptakan sistem operasi gratis dengan

kualitas tinggi. Debian merupakan “Fondasi dasar tempat Ubuntu dibangun”. Debian

adalah proyek pengembangan distribusi (distro) GNU/Linux yang dilakukan secara

sukarela. Proyek ini juga semakin meluas, meliputi hampir 17.000 paket aplikasi dan

dokumentasi yang free dan open source. Debian telah berkembang menjadi salah satu

distro GNU/Linux terbesar. Debian memiliki sejarah yang kurang baik dalam mengatur

waktu atau memperkirakan waktu rilis dan mengalami kesulitan waktu dalam
ketersediaan rilis. Kebanyakan rilis versi “mentah” dari Debian tidak menyediakan

perbaikan keamanan untuk paket individual yang sering berubah, kecuali yang termasuk

dalam lingkungan proyek pengembangan. Debian format paket programnya yang

menggunakan DEB dianggap lebih stabil dari pada RPM. Debian juga sudah

menggunakan metode autodetect untuk penggunaan peripheral pada komputer.

2.Ubuntu

Ubuntu adalah satu-satunya distribusi yang paling populer di Indonesia. Ubuntu

merupakan pilihan yang sangat tepat bagi anda yang menginginkan product Linux yang

mudah digunakan. Ubuntu adalah sistem operasi lengkap berbasis Linux, tersedia secara

bebas. Ubuntu sendiri dikembangkan oleh komunitas sukarelawan Ubuntu. Komunitas

Ubuntu dibentuk berdasarkan gagasan yang terdapat di dalam filosofi Ubuntu: bahwa

perangkat lunak harus tersedia dengan bebas biaya, bahwa aplikasi perangkat lunak

tersebut harus dapat digunakan dalam bahasa lokal masing-masing dan untuk orang-

orang yang mempunyai keterbatasan fisik, dan bahwa pengguna harus mempunyai

kebebasan untuk mengubah perangkat lunak sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.

Berikut ini adalah komitmen publik tim Ubuntu untuk para penggunanya:

1. Ubuntu akan selalu bebas dari biaya, maka dari itu tidak akan ada biaya
tambahan untuk “edisi enterprise”.

2. Rilis Ubuntu terbaru tersedia setiap enam bulan. Setiap rilis akan didukung
oleh Ubuntu dengan perbaikan pada keamanan dan perbaikan lainnya secara
bebas selama sekurangnya 18 bulan.

3. Ubuntu akan menyertakan terjemahan dan prasarana aksesibilitas terbaik yang
dimiliki oleh komunitas Perangkat Lunak Bebas, hal ini berguna untuk
membuat Ubuntu dapat dipergunakan oleh banyak orang.

4. Ubuntu berkomitmen secara penuh terhadap prinsip-prinsip dari
pengembangan perangkat lunak bebas.
Ubuntu cocok digunakan baik untuk desktop maupun server. Ubuntu saat ini

mendukung berbagai arsitektur komputer seperti PC (Intel x86), PC 64-bita (AMD64),

PowerPC (Apple iBook dan Powerbook, G4 dan G5), Sun UltraSPARC dan T1 (Sun
Fire T1000 dan T2000).

3.Mandrake

Mandrake merupakan varian distro RedHat yang dioptimasi untuk pentium. Kalau

komputer kita menggunakan pentium ke atas, umumnya Linux bisa jalan lebih cepat
dengan Mandrake.

4.WinLinux

WinLinux adalah distro yang dirancang untuk diinstall di atas partisi DOS
(WIndows).Jadi untuk menjalankannya bisa di-klik dari Windows. WinLinux dibuat

seakan-akan merupakan suatu program aplikasi under Windows. Dan masih

banyak distro-distro lainnya yang telah tersedia maupun yang akan muncul.

5.Red Hat

Red Hat adalah contoh sukses sebuah perusahaan komersial yang berbasis pada FOSS.

Untuk pengembangan dan kontribusi kepada komunitas Red Hatmen delegasikannya

kepada Fedora Project. Redhat diakui sebagai server tercepat dibandingkan dengan

linux server lainnya. Selain sebagai server tercepat, Redhat juga dapat digunakan

sebagai client maupun sebagai PC desktop/PC standolone. Saat ini redhat sudah beredar
dengan versi 9.0 yang dapat menggunakan desktop Genome dan juga KDE.

6.Fedora

Fedora Project adalah sebuah komunitas yang sengaja dibentuk oleh Red Hat untuk

memisahkan antara bisnisnya dan kontribusi dalam pengembangan Linux. Versi terbaru

Fedora dirilis dua kali setahun. Fedora merupakan kombinasi terbaik dari software yang

terpercaya dan paling baru yang pernah ada dalam dunia software bebas.

7.SlackWare

Slackware bisa dikatakan sebagai distribusi Linux yang paling tua. Jika anda

menginginkan sebuah disttribusi yang sedikit susah tetapi memberikan hasil yang

seimbang dari sisi stabilitas, gunakan Slackware.

8.Suse

Distribusi buatan Jerman ini telah dimiliki oleh Novell,

sebuah perusahaan yang cukup disegani di sekitar tahun 1990 dengan product

Networkingnya yang handal dan banyak dipakai.

9.Kuliax

Kuliax adalah sebuah distribusi Linux LIVE CD yang dikembangkan oleh kuliax

project untuk pendidikan di universitas (tersirat di dalam namanya). Distribusi ini

berbasis Debian GNU / Linux dan knoppix serta telah dioptimasi ke arah penggunaan
desktop Linux.

10.PCLinuxOS

PCLinuxOS adalah satu Sistem Operasi Open Source. PCLinuxOS juga suatu distribusi

GNU/Linux, itu berdasar pada kernel Linux menggunakan GNU toolset. PCLinuxOS

salah satu dari penyedia-penyedia dunia yang sedang naik bintang karena userfriendly
pada desktop.

11.Caldera

Caldera merupakan jenis linux yang pertama yang menggunakan Auto-Detect Hardware
(seperti plug and play pada Mac).

12.Corel

Corel Linux dirancang sebagai end-
User. Pada Corel
Linux semuaya serba grafis, dimulai pada saat prosedur Instalasi hingga boot
system.

13.Turbo

Turbo Linux dibuat dari berbagai under Linux/UNIX. Turbo Linux
mengkhususkan diri di bidang clustering computer.

14.Mandriva

Mandriva Linux yg sebelumnya bernama Mandrakelinux atau Mandrake Linux

merupakan suatu distribusi Linux yang diciptakan oleh Mandriva. Itu menggunakan

RPM Package Manager. Bila redhat direkomendasikan sebagai server, maka mandrake

dijadikan sebagai client yang handal.
Tujuan awal dari diciptakannya Mandrake Linux adalah untuk mempermudah

penggunanya dalam melakukan installasi dan penggunaan Linux itu sendiri. Sebelum

keluarnya Corel Linux, Mandrake merupakan distribusi linux yang paling familiar. Jika

Redhat keluar desktop manager menggunakan Gnome, maka linux Mandrake keluar

dengan desktop manager KDE buatan SuSE Jerman.

sekian dulu informasi yang dapat kami sampaikan lebih dan kurangnya harap di maklum

Mohon maaf bila ada salah kata dan semoga dapat bermanfaat akhir kata

Wasalam.

Share this